Mengupas Kecintaan Lorenzo pada Barcelona dan Sepakbola

Mengupas Kecintaan Lorenzo pada Barcelona dan Sepakbola

Dia juga membahas gaya permainan Barca musim ini.
Mengupas Kecintaan Lorenzo pada Barcelona dan Sepakbola 
Ardhaolahraga.com – Meskipun bergelut dengan dunia balap MotoGP, Jorge Lorenzo, memiliki cinta yang cukup besar pada dunia sepakbola. Jawara dunia MotoGP 2015 ini pun mengidolakan Barcelona.

Sebagai bentuk cintanya pada El Barca, Lorenzo sempat menyaksikan langsung tim kesayangannya di stadion. Terakhir, pembalap asal Spanyol ini menjadi saksi kebringasan Barca saat menghantam AS Roma dengan skor 6-1 di Camp Nou pada Liga Champions.

Pembalap Movistar Yamaha ini juga sangat mengidolakan Lionel Messi, bahkan disebutnya sebagai manusia setengah dewa. Lalu bagaimana cerita selengkapnya Lorenzo dan dunia sepakbolanya, berikut interviewnya dengan FIFA.

Anda terkenal karena cinta anda pada sepakbola dan menjadi penggemar Barcelona. Apa anda menonton pertandingan atau lebih memilih bermain sepakbola saat anda ada kesempatan?
Saya tidak bermain (bola) selama musim (balapan) karena saya cemas akan terkena cedera lutut. Pelatih saya telah melarang saya bermain, tapi bila ada istirahat panjang di antara balapan, maka kita akan bermain dengan tim di akhir pekan.

Apakah itu berguna?
(Tertawa) Saya mencoba untuk menahan saya sendiri, tapi itu tak mudah karena saya tidak bisa bermain sangat sering. Kadang-kadang sayang bermain di sisi pertahana dan lain-lain, tapi saya ingin maju dan mencetak gol.

Saya selalu serius dalam pertandingan, ini seperti balapan karena saya sangat kompetitif dan saya ingin menang. Walaupun itu hanya sebuah permainan.

Apa kenangan Piala Dunia FIFA pertama anda?
Piala Dunia adalah acara yang harus dilihat bagi para penggemar sepakbola, dan saya telah menyaksikan semua yang terbaru. Yang pertama saya ingat adalah (Piala Dunia) Prancis 98. Saya ingat kemenangan Brasil pada tahun 2002 dan Italia pada 2006.

Dan menonton Spanyol juara pada 2010 adalah pengalaman yang sangat intens. Saya menyaksikan final di rumah dengan teman-teman. Saat Piala Dunia terakhir kami memiliki balapan tepat pada babak final. Kami sedang menuju ke bandara dan kami berhenti di sebuah restoran untuk menonton Jerman menghadapi Argentina.
 
Previous
Next Post »